Jakarta, Indonesia – ZTE, sebuah perusahaan publik global penyedia peralatan telekomunikasi, solusi-solusi jaringan, dan perangkat mobile, dengan bangga menginformasikan bahwa solusi-solusi LTE unggulan dari ZTE tidak hanya berhasil melewati proses proses pengujian daya tahan jaringan 4G yang diselenggarakan oleh China Telecom di Shanghai, tetapi juga mampu membuktikan kinerja yang luar biasa dari solusi-solusi mereka.
Solusi 4G LTE dari ZTE berhasil menunjukan kemampuan luar biasa dalam menangani lonjakan trafik yang tinggi di waktu sibuk. Selama pengujian daya tahan, satu Cell Site (area jangkauan seluler) dapat diakses oleh maksimal 450 pelanggan secara bersamaan dengan tingkat keberhasilan akses mencapai 100% dan beban CPU kurang dari 30%. Meskipun 450 pelanggan tersebut mengakses layanan video pada saat yang bersamaan, sehingga membuat throughput selular melebihi 100Mbps, namun solusi ZTE mampu menjaga beban CPU tetap rendah, kurang dari 9%.
Pada uji coba tersebut, jaringan China Telecom terbukti tahan terhadap hantaman sinyal. Meskipun 450 pelanggan melakukan tembakan sinyal dan aktifasi berulang kali, namun KPI sistem tetap dapat bekerja dengan normal, dan tingkat penggunaan CPU hanya sekitar 36%. Oleh karena itu, jaringan 4G yang dibangun oleh ZTE berhasil menangani ledakan trafik yang besar. Hal ini membuktikan bahwa sistem tersebut dapat dengan mudah menangani masalah yang dihasilkan oleh besarnya jumlah sinyal seluler aktif.
ZTE adalah penyedia utama dari berbagai solusi jaringan 4G untuk tiga operator telekomunikasi terbesar di Tiongkok. Keunggulan kinerja dari solusi-solusi 4G LTE telah berhasil dibuktikan melalui pengujian jaringan yang secara ketat dilakukan oleh operator di negara tersebut sebelum meluncurkan layanan ini kepada pelanggan mereka. Hasil dari pengujian ini menunjukan bahwa solusi 4G LTE dari ZTE mampu menghasilkan kinerja yang luar biasa, sekalipun diakses ketika beban kerja sedang tinggi dan untuk beragam kebutuhan pengguna.
China Telecom merupakan satu dari tiga operator terbesar di Tiongkok. Di akhir tahun 2013, operator ini sudah memilki lebih dari 185 juta pelanggan CDMA, dimana lebih dari 100 juta dari total pelanggan tersebut adalah pengguna 3G yang aktif. Sebagai perbandingan, jumlah pengguna 3G yang aktif di Indonsia ‘hanya’ sekitar 46 juta pelanggan.
Jaringan komersial LTE yang dibangun oleh ZTE memimpin industri dalam hal kinerja dan terbukti melalui berbagai uji coba kinerja menyeluruh. Sebagai contoh, kinerja jaringan CSL di Hong Kong menduduki posisi nomor 1 pada evaluasi menyeluruh pihak ketiga; KPI nirkabel milik Austria H3G unggul pada uji coba pihak ketiga; Belgia BASE mendapat peringkat ke-2 pada pengujian pihak ketiga dan pengujian kinerja jaringan e-Plus di Jerman sangat luar biasa.
ZTE memiliki rekam jejak yang sanga baik dalam menyediakan layanan data 4G LTE berkecepatan tinggi dengan kualitas terbaik untuk pelanggan=pelanggan diseluruh dunia. Solusi-solusi ZTE telah telah terbukti mampu mendukung operator untuk menangani lonjakan trafik yang sangat tinggi. Beberapa keberhasilan ZTE lainnya, antara lain:
Selama berlangsunga acara turnamen rugby, Hong Kong Sevens, pada tahun 2013, jaringan LTE CSL, yang dibangun oleh ZTE, mampu menyediakan layanan berkualitas premium kepada lebih dari 40.000 pelanggan mereka. Di Stasiun subway Admiralty, yang merupakan stasiun kereta bawah tanah tersibuk di Asia, wilayah-wilayah yang terjangkau dengan jaringan 4G yang dibangun oleh ZTE, mampu memenuhi persyaratan yang paling ketat sekalipun; bahkan ketika koneksi seluler tunggal RRC mencapai 800, beban CPU masih tetap pada tingkat yang lebih rendah, sehingga hal ini memastikan kinerja jaringan tetap stabil.
Jaringan 4G ZTE mendukung ajang Summer Davos Forum 2014. Selama acara tersebut, ZTE dan Tianjin Mobile bekerjasama dalam menyediakan solusi jaringan 4G terbaik yang berhasil menjamin kelancaran telekomunikasi 4G di Tianjin Davos Forum dan menyiarkan langsung forum tersebut dengan kualitas HD (High Definition) ke seluruh dunia. Kedua pihak juga mengaktifkan cakupan double-layer carrier di lokasi utama untuk menyediakan jaringan 40 MHZ dengan kapasitas jaringan dua kali lebih besar dari jaringan 20MHz single-layer carrier. Pada saat itu, ZTE tidak hanya menjamin pengalaman menonton via jaringan terbaik tapi juga menyediakan bandwidth yang cukup untuk penyiaran langsung video nirkabel 4G dengan kualitas HD (High Definition).
ZTE dan Liaoning Mobile bekerjasama dalam menyediakan jaminan jaringan TD-LTE terbaik untuk ajang The 16th Dalian International Beer Festival yang berlangsung pada tanggal 24 Juli hingga 5 Agustus 2014 di Xinghai Square. Festival bir tersebut dikunjungi oleh 1.5 juta warga Tiongkok dan turis asing, rata-rata 10 ribu pengunjung dalam sehari. Jaringan TD-LTE Dalian berhasil menangani lonjakan trafik selama festival tersebut, terutama pada saat lonjakan trafik yang ekstrim pada saat upacara pembukaan, hampir 800 koneksi pengguna. Berdasarkan data dari balik panggung selama festival, tingkat keberhasilan koneksi RRC, tingkat koneksi nirkabel selular, dan tingkat kesuksesan pertukaran sistem dalam masing-masing mencapai 99.8%, 99.7%, dan 99.5%, dan tingkat kemacetan paging adalah 0%.
Solusi 4G LTE dari ZTE juga berhasil menunjukan kinerja yang luar biasa pada konser Eason Chen, penyanyi laki-laki terbaik asal Hong Kong, di Olympic Stadium, Shenyang, Agustus lalu, dimana sebanyak 38 ribu penggemarnya menghadiri acara tersebut. Selama acara berlangsung, data dari balik layar menunjukan tingkat keberhasilan koneksi RRC lebih besar dari 99.5%, dan koneksi E-RAB mencapai 99.7%. Jaringan TD-LTE tersebut mengalami puncak trafik dengan jumlah terbesar dari koneksi RRC yang secara jelas membutuhkan jaminan jaringan yang kuat, melampaui 200.
Saat Indonesia sedang berada dalam peralihan menuju 4G, diprediksi bahwa di negara ini akan terjadi lonjakan besar dalam jumlah pemakai perangkat selular pintar. Secara umum, jaringan 4G lebih berfokus pada pengalaman pengguna sehingga mengakibatkan permintaan yang lebih tinggi pada kapasitas jaringan, bandwidth nirkabel, dan throughput sistem. Ini adalah alasan kenapa para operator secara khusus berkonsentrasi pada performa jaringan di dalam kondisi kapasitas yang besar dengan berbagai jenis pengguna. Semua keberhasilan dan hasil pengujian di negara-negara lain telah membuktikan bahwa konstruksi jaringan ZTE serta kemampuan penyampaiannya dapat mencapai harapan tertinggi dari pelanggan-pelanggan mereka di tanah air.
Tentang ZTE
ZTE adalah perusahaan publik global penyedia perangkat telekomunikasi dan solusi-solusi jaringan yang memiliki jajaran produk terluas dan terlengkap di dunia dan mencakup seluruh sektor di industri telekomunikasi seperti wireless, access & bearer, VAS, terminals dan berbagai layanan professional lainnya. ZTE menyediakan berbagai produk dan layanan inovatif yang telah disesuaikan untuk lebih dari 500 operator di lebih dari 160 negara di dunia. ZTE tidak hanya membantu meningkatkan keuntungan operator, namun juga membantu mereka dalam menghadapi tantangan akan kebutuhan pelanggannya yang selalu berubah dan meningkat. ZTE menaruh perhatian khusus dalam hal penelitian dan pengembangan, dengan menganggarkan 10 persen dari pendapatan tahunan untuk membiayai aktifitas ini. Di industri telekomunikasi dunia, ZTE memiliki peran penting dalam beberapa organisasi internasional yang memiliki dedikasi untuk mengembangkan standar industri telekomunikasi. Tidak hanya untuk kegiatan bisnis saja, ZTE juga memiliki komitmen yang kuat dalam kegiatan sosial. Selain kegiatan sosialnya, ZTE juga merupakan anggota dari UN Global Compact. ZTE adalah satu-satunya produsen telekomunikasi asal Tiongkok yang sahamnya diperdagangkan di Hong Kong dan Shenzhen Stock Exchange (H share stock code: 0763.HK / A share stock code: 000063.SZ). Untuk Informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi website ZTE, www.zte.com.cn.
Picture Source: http://cloudtimes.org/wp-content/uploads/2012/02/zte-logo.jpg
Leave a Reply