Questcor Pharmaceuticals (QCOR) adalah perusahaan biofarmasi produsen HP AchtarR Gel, obat terapi untuk berbagai masalah kesehatan. Di tahun 2009 QCOR mengalami penurunan nilai saham yang sangat signifikan akibat adanya isu negatif yang menimbulkan kekhawatiran akan persaingan usaha dan penurunan kinerja keuangan. Menghadapi hal ini QCOR berketetapan untuk melakukan komunikasi yang intensif untuk dapat meningkatkan kembali harga sahamnya. Marilah kita simak bagaimana mereka melakukannya.
1. Riset dan perencanaan
Untuk mengetahui permasalahan dasar yang dialami QCOR, diadakan riset dengan mewawancara pemegang saham, analis saham, dan pembentuk opini lainnya. Riset tersebut menggali opini responden seputar Konferensi Kesehatan Global JP Morgan dan konferensi investor lainnya di Q4 tahun 2009, yang memberikan berbagai masukan dan kepercayaan bahwa upaya komunikasi yang intensif akan dapat diterima oleh pasar.
Kampanye pasar modal QCOR kali ini ditujukan untuk membangun valuasi QCOR dengan menambah pemegang saham institusi dan liputan analis jual. Untuk mencapai hal ini QCOR mengadakan berbagai acara menyasar pada investor beli, analis jual dan jurnalis keuangan, selain menampilkan manajemen pada non-deal roadshows, pertemuan temu muka, dan konferensi-konferensi investasi. CEO QCOR, Don Bailey yang sangat kredibel dan popular di kalangan pasar modal, ditampilkan sebagai nara sumber utama dalam kampanye ini.
Pesan utama yang harus disampaikan selama kampanye ini adalah keberhasilan perusahaan dalam penjualan dan penetrasi pasar untuk menangkis isyu persaingan, pertumbuhan kinerja keuangan, data-data klinis baru yang mendukung daya saing produk, dan approval FDA terhadap Achtar sebagai terapi tunggal untuk infantile spasm.
2. Eksekusi
Sepanjang masa kampanye, diadakan 14 non-deal road shows di berbagai kota di Amerika, distribusi berbagai press release untuk mengkomunikasikan pesan-pesan yang telah ditentukan berdasarkan hasil riset, penampilan publik Don Bailey sebagai CEO QCOR di berbagai konferensi investasi, serta pertemuan CEO dengan para analis, termasuk analis-analis yang baru pertama kali berhubungan dengan QCOR, selain wartawan-wartawan keuangan.
Isu yang sempat menimbulkan dampak negatif di tahun 2009 kembali muncul di tahun 2010. Untuk mengelola isu yang berpotensi buruk pada saham perusahaan tersebut, diadakan berbagai kegiatan antara lain conference call, investor call, press release serta temu muka langsung dengan investor dan analis untuk mengelola isu sehingga kali ini QCOR mampu membangun pemahaman yang akurat dan dukungan positif terhadap perusahaan.
Dampak pada harga saham
QCOR mendapatkan liputan positif di berbagai media keuangan dan pasar modal, menikmati angka partisipasi yang meningkat pada berbagai pertemuan dengan analis dan investor, serta menerima rekomendasi positif dari para analis sepanjang tahun 2010.
Pada bulan Januari 2011, saham QCOR mencapai rekor. Pada bulan Februari 2011, QCOR ditampilkan dalam S&P 600 index, dan berhasil melampaui index ini 10x lipat dengan banyaknya investor institusi baru, berbagai rekomendasi positif dari analis serta penampilan QCOR di berbagai konferensi investasi besar seperti Healthcare Conference oleh JP Morgan, Global Life Sciences Conference oleh UBS, Global Life Sciences Conference oleh Jeffries, dan berbagai konferensi lain yang disponsori para analis, dan bus tour yang diadakan oleh UBS dan Leerink. Berkat komunikasi yang intensif dan efektif, QCOR mampu membangun profilnya sebagai pemimpin yang kredibel dan prospektif, meningkatkan daya saing dan akhirnya mencapai tujuannya meningkatkan kapitalisasi pasarnya.
Kampanye ini membuktikan bahwa komunikasi efektif mampu membangun minat yang tinggi terhadap saham perusahaan, dan mampu mendongkrak kapitalisasi pasar. Dari QCOR kita belajar bahwa:
- riset akan memberikan insight, menjadikan kita perusahaan yang “mendengarkan” dan “memahami” khalayak sasarnya, agar kita mampu membangun strategi yang tepat.
- strategi komunikasi yang tepat dengan implementasi yang baik, disertai rencana manajemen isu, akan membangun ekspektasi yang jelas, akurasi penyampaian pesan, hubungan yang akrab dan pemahaman yang baik serta kemampuan mengelola isu negative.
- pemahaman investor dan analis yang baik inilah yang kemudian mampu membangun dukungan yang berpengaruh positif pada kapitalisasi pasar dan mencegah dampak buruk isu negatif.
Bagaimana dengan anda, sudahkah anda membangun komunikasi yang efektif untuk membangun dukungan yang anda butuhkan terhadap perusahaan anda?
Picture sources: imitraining.com, mobile marketing mwatch.com
Leave a Reply